Pada tanggal 28 Oktober 2024, SMP Negeri 167 Jakarta menggelar upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda yang ke-96 dengan penuh khidmat di lapangan sekolah. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, dan staf sekolah, serta menjadi momen penting dalam mengenang semangat persatuan dan kesatuan yang dicetuskan oleh para pemuda Indonesia pada tahun 1928.
Upacara dimulai pukul 06.30 WIB, dengan seluruh peserta didik dan bapak ibu guru yang telah bersiap di lapangan untuk mengikuti upacara peringatan hari sumpah pemuda dengan khidmat kemudian Lagu kebangsaan Indonesia Raya pun mulai berkumandang, mengiringi pengibaran bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) sekolah yang tampil dengan sangat meukau Suasana menjadi semakin khidmat ketika para peserta upacara menyanyikan lagu dengan penuh semangat dan rasa cinta tanah air.
Bapak Remo Pranowodian, S.Pd., selaku wakil kepala sekolah bidang kesiswaan bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, beliau menekankan pentingnya para siswa sebagai generasi penerus bangsa untuk menjaga nilai-nilai persatuan, keberagaman, dan semangat pantang menyerah yang telah diwariskan oleh para pendiri bangsa. Beliau juga mengingatkan bahwa Sumpah Pemuda bukan hanya sekadar sejarah, melainkan menjadi pijakan bagi pemuda Indonesia untuk terus bersatu dan berkarya dalam menghadapi tantangan global saat ini.
Setelah penyampaian amanat, para siswa menyanyikan lagu Satu Nusa Satu Bangsa dan Lagu Bangun Pemudi-Pemuda yang menggetarkan semangat nasionalisme. Tidak hanya itu, sebagai bagian dari peringatan ini, petugas upacara juga membacakan teks Sumpah Pemuda dengan lantang dan penuh penghayatan, menegaskan kembali komitmen generasi muda terhadap persatuan dan cita-cita Indonesia yang lebih baik.
Upacara dilanjutkan dengan doa bersama yang memohon keselamatan dan kemajuan bagi bangsa Indonesia serta para siswa yang nantinya diharapkan dapat berkontribusi bagi bangsa. Setelah doa, upacara ditutup dengan tertib, dan seluruh siswa kembali ke kelas masing-masing untuk melanjutkan kegiatan belajar mengajar.
Momentum Hari Sumpah Pemuda ini menjadi pengingat kuat bagi siswa SMP Negeri 167 Jakarta akan pentingnya persatuan di tengah keragaman. Dengan semangat Sumpah Pemuda, diharapkan para siswa mampu menjadi generasi yang berinovasi dan berprestasi tanpa melupakan jati diri sebagai pemuda Indonesia yang cinta tanah air dan bangsa.
Perayaan ini bukan hanya sebuah upacara, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pemuda yang telah menyatukan bangsa Indonesia. Semangat yang ditinggalkan oleh Sumpah Pemuda akan terus hidup dan tumbuh di jiwa setiap generasi yang bersekolah di SMP Negeri 167 Jakarta.
Penulis : Sabrina Nurhaeni (Anggota OSIS Manikapraba)